Kemarin, Biro Sensus AS merilis laporan untuk bulan Mei, yang mencatat bahwa volume konstruksi rumah baru meningkat sebesar 21,7% dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Pertumbuhan ini terjadi setelah mengalami penurunan sebesar 2,9% (direvisi dari +2,2%) pada bulan April. Angka ini jauh melampaui ekspektasi pasar, yang memprediksi penurunan sebesar 0,8%.
Laporan tersebut juga mengindikasikan bahwa jumlah izin mendirikan bangunan yang dikeluarkan pada bulan Mei meningkat sebesar 5,2% dibandingkan dengan prakiraan para analis, yang diperkirakan terjadi penurunan sebesar 5%.
Pasar langsung bereaksi terhadap data statistik ini, menguatkan posisi dolar.
Analisis pada chart trading dari 20 JuniPasangan mata uang EUR/USD pulih setelah harga mengalami pullback dan kembali ke area 1,0900, di mana konsolidasi terbentuk. Tidak ada perubahan tajam pada chart, dan tren keseluruhan tetap ke atas, terlepas dari siklus pullback.
Pasangan mata uang GBP/USD pull back dari level tertinggi lokal pada tren jangka menengah dan hampir mencapai 1,2700, di mana penurunan pada posisi jual terjadi.
Data inflasi untuk Inggris dirilis pada awal sesi Eropa, yang berada di tingkat 8,7% secara tahunan pada bulan Mei. Nilai ini tetap berada pada level bulan sebelumnya, sedangkan lembaga analisis memprakirakan perlambatan pertumbuhan harga menjadi 8,4%.
Dengan mempertimbangkan data tersebut, terdapat keyakinan bahwa Bank of England akan menaikkan suku bunga acuannya besok. Berdasarkan informasi ini, nilai pound Inggris mulai naik.
Rencana trading pada EUR/USD untuk 21 JuniPergerakan ke atas lebih lanjut pada euro diperkirakan akan terjadi ketika harga kembali di atas level 1,0950. Dalam hal ini, terdapat kemungkinan perpanjangan pergerakan euro ke area atas level psikologis 1,1000/1,1050. Namun, untuk mempertimbangkan skenario penurunan dan pembentukan koreksi, perlu untuk menjaga harga di bawah level 1,0900.
Agar pullback terbentuk, kuotasi perlu menetap di bawah level 1,2700. Jika tidak, terdapat kemungkinan pertumbuhan berikutnya dalam posisi beli, yang dapat membuat harga kembali ke level 1,2850.
Jenis chart candlestick berupa persegi panjang berwarna putih dan hitam, dengan garis di atas dan bawah. Dengan analisis terperinci dari setiap candle individu, Anda dapat melihat karakteristiknya relatif terhadap kerangka waktu tertentu: harga pembukaan, harga penutupan, intraday tinggi dan rendah.
Level horizontal merupakan koordinat harga, relatif di mana harga dapat berhenti atau membalikkan lintasannya. Di pasar, level ini disebut support dan resistance.
Lingkaran dan persegi panjang adalah contoh yang disorot di mana harga berbalik dalam sejarah. Penyorotan warna ini menunjukkan garis horizontal yang dapat menekan harga aset di masa depan.
Panah atas/bawah adalah petunjuk dari kemungkinan arah harga di masa depan.