Setelah melewati badai musim semi, Bitcoin telah stabil dan mencoba mencari tahu apa itu sebenarnya. Keamanan atau perjudian? Di Inggris, mereka mengusulkan mengklasifikasikan cryptocurrency sebagai perjudian untuk memprioritaskan keamanan atas keinginan pemerintah Rishi Sunak untuk menarik investasi. Di satu sisi, industri crypto akan bernapas lega, karena serangan badan regulator akan berhenti. Di sisi lain, konsekuensinya bisa jauh lebih buruk daripada manfaatnya.
Jika trading Bitcoin disamakan dengan perjudian, aura aset finansial akan memudar dari cryptocurrency. Berkat aura ini, konsumen merasa aman menginvestasikan uangnya. Pada saat yang sama, investor profesional akan mulai keluar dari pasar. Pelarian mereka saat ini, dalam skala yang jauh lebih kecil dengan latar belakang Pengawasan yang lebih ketat dari regulator, telah menguras likuiditas dari pasar dan merupakan salah satu faktor yang berkontribusi terhadap jatuhnya BTC/USD.
Menurut pandangan saya, akan lebih baik jika Bitcoin menjadi sekuritas. Ya, itu harus di bawah pengawasan konstan dari regulator. Ya, volatilitas akan menurun secara signifikan, dan kita harus melupakan BTC/USD yang kembali ke rekor tertinggi dalam 5–10 tahun ke depan. Namun, itu akan menjadi aset keuangan yang cukup menarik, terutama karena sekuritas sedang populer saat ini.
Anehnya, rumor tentang resesi yang akan datang, maupun ancaman gagal bayar, maupun kemungkinan meningkatnya kenaikan suku bunga Fed pada bulan Juni bukanlah indeks saham AS yang menakutkan. Sejak awal tahun, S&P 500 telah tumbuh sebesar 9,2%, dan Nasdaq Composite sebesar 21,2%. Ya, hasil aktual perusahaan ternyata secara umum lebih baik dari perkiraan. Tapi perkiraan ini awalnya rendah.
Ekspektasi Pasar untuk Suku Bunga Fed
Jika Anda menginginkan perdamaian, bersiaplah untuk perang. Menurut pendapat saya, manajer perusahaan AS memperhitungkan risiko resesi dan mempersiapkannya, sehingga ketahanan ekonomi merupakan kabar baik bagi mereka. Ini membantu mereka mencapai hasil yang lebih baik, yang memiliki efek positif pada saham dan selera risiko global. Dan meskipun korelasi Bitcoin dengan Komposit Nasdaq menurun, itu tetap merupakan aset yang berisiko.
Bersamaan dengan serangan dari badan pengatur dan arus keluar likuiditas, aset crypto menderita karena malfungsi blockchain. Akibatnya, Binance harus menangguhkan penarikan Bitcoin dua kali. Ini memengaruhi reputasi pertukaran crypto terbesar di dunia. Pangsa volume perdagangan spot turun dari 73% menjadi 51% sejak awal Mei. Sebaliknya, pangsa OKX meningkat dari 5% menjadi 9%, dan Huobi dari 2% menjadi 10%.
Pangsa Pertukaran dalam Dinamika Trading Spot
Menurut saya, masih terlalu dini untuk menghapus Bitcoin. Ya, itu memiliki masalah internal. Namun, lingkungan eksternal tetap menguntungkan untuk aset berisiko. Jadi, cryptocurrency akan melanjutkan pertarungannya.
Secara teknikal, pada grafik harian BTC/USD, pola Wolfe Wave terbentuk. Secara teori, untuk masuk long position, seseorang harus menunggu penembusan garis 2–4 di dekat angka 28.400. Namun, menurut saya, memungkinkan untuk membeli pada breakout nilai wajar 27.500 dengan target awal di 31.000.