Federal Reserve AS menaikkan suku bunga acuan untuk kedelapan kalinya dalam setahun. Pada pertemuan bulan Maret, regulator diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 4,75-5%. Patut dicatat juga bahwa regulator sedikit melunakkan retorikanya mengenai suku bunga.
Untuk sektor perbankan, Ketua Fed Jerome Powell telah berulang kali mengatakan bahwa sistem perbankan AS dapat diandalkan dan stabil. Menurutnya, peristiwa baru-baru ini cenderung memperketat kondisi kredit untuk rumah tangga dan bisnis serta memberikan tekanan pada aktivitas ekonomi, perekrutan, dan inflasi.
Analisis grafik trading dari 22 MaretEUR/USD terpantau menembus level resistance 1.0800 selama pergerakan inersia. Akibatnya, terjadi peningkatan volume posisi long, yang mengindikasikan pemulihan euro relatif terhadap penurunan di bulan Februari.
GBP/USD melonjak di atas 1.2300 selama penjualan umum posisi dolar. Pergerakan ini mengindikasikan pemulihan harga selanjutnya dari penurunan di bulan Februari.
Bank of England akan mengadakan pertemuan hari ini, di mana suku bunga diperkirakan akan dinaikkan sebesar 25 basis poin menjadi 4,25%. Yang paling menarik adalah komentar regulator mengenai tindakan selanjutnya. Perlu diketahui bahwa data inflasi yang dirilis kemarin menunjukkan percepatan pertumbuhan menjadi 10,4%. Hal ini dapat menjadi dasar untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut.
Penargetan waktu:
Hasil rapat Bank of England - 12:00 WIB
Rencana trading EUR/USD untuk 23 MaretBerdasarkan sinyal teknikal bahwa euro telah jenuh beli dalam periode intraday, kita dapat mengasumsikan bahwa pullback akan muncul di pasar. Selama itu, akan ada pengelompokan kembali posisi long. Namun, para spekulan dapat mengabaikan sinyal dari analisis teknikal dengan sia-sia. Dalam hal ini, harga dapat bergerak menuju titik tertinggi lokal dari tren naik jangka menengah (1.1033).
Penahanan harga yang stabil di atas level 1.2300 memungkinkan pertumbuhan lebih lanjut dari mata uang Inggris hingga pemulihan penuh. Namun, ada baiknya mempertimbangkan faktor teknikal overbought, yang dapat mencapai titik kritis dalam pergerakan harga ini.
Apa yang ada di grafik
Jenis grafik kandil adalah persegi panjang grafis putih dan hitam dengan garis di atas dan di bawah. Dengan analisis terperinci dari setiap kandil, Anda dapat melihat karakteristiknya relatif terhadap kerangka waktu tertentu: harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah intraday.
Level horisontal adalah koordinat harga, yang relatif terhadapnya harga dapat berhenti atau membalikkan lintasannya. Di pasar, level-level ini disebut support dan resistance.
Lingkaran dan persegi panjang adalah contoh-contoh yang disorot di mana harga berbalik arah dalam sejarah. Sorotan warna ini menunjukkan garis horizontal yang dapat memberikan tekanan pada harga aset di masa depan.
Panah atas/bawah adalah penanda arah harga yang mungkin terjadi di masa depan.