Euro naik karena pimpinan ECB Christine Lagarde mengatakan belum selesai menaikkan suku bunga

EUR/USD naik pada hari Senin karena pernyataan Presiden ECB Christine Lagarde menunjukkan bahwa bank sentral itu tidak berencana meninggalkan kenaikan suku bunganya yang agresif meskipun situasi yang terjadi dalam sektor perbankan saat ini.

Jelas, pada anggota bank sentral tidak melihat kontradiksi antara misi mereka untuk mencapai target inflasi dan tugas mereka untuk mencegah munculnya ancaman terhadap sistem keuangan. Lagarde bahkan mengatakan bahwa stabilitas harga terkait dengan stabilitas keuangab, jadi tidak boleh ada kompromi. "Stabilitas keuangan, sejauh itu memengaruhi situasi ekonomi, juga memengaruhi perkiraan kami dengan cara yang sama. Tapi ini adalah dua bidang yang berbeda yang ditangani dengan instrumen yang berbeda," catatnya.

ECB menaikan suku bunga seperempat poin Kamis lalu, tapi tidak memberikan sinyal apapun mengenai langkah-langkah selanjutnya. Kini, trader mencoba menangkap beberapa petunjuk dari pidato Lagarde kemarin.

Fakta bahwa Lagarde telah membagi stabilitas harga, keuangan dan target ekonomi ke sisi sebaliknya membuat investor merasa lebih tenang, karena meningkatnya ketidakpastian setelah jatuhnya Credit Suisse memicu munculnya gejolak dalam pasar obligasi Eropa.

Dalam pernyataan pembukanya terhadap Parlemen Eropa, Lagarde tetap setia pada apa yang dikatakan para petinggi bank pekan lalu, yaitu, bank sentral "akan merespon sesuai yang dibutuhkan untuk menjaga stabilitas harga dan keuangan." Ia juga menegaskan pernyataan hari Minggu mengenai keputusan tepat Swiss National Bank mengenai Credit Suisse.

"Kami menggunakan suku bunga dan selalu seperti itu. Kami memiliki cukup ruang untuk bertindak pada laju saat ini," ujar Lagarde. "Mengenai stabilitas keuangan, kami memiliki semua instrumen yang dibutuhkan dan instrumen itu akan digunakan jika diperlukan," tambahnya.

Sementara pernyataan-pernyataan ini memberikan kepercayaan pada investor, Lagarde mengakui bahwa gejolak perbankan pada akhirnya dapat memaksa para pejabat bank untuk mengubah pikiran mereka. "Ketegangan mengenai stabilitas perbankan dapat memengaruhi permintaan dan sebenarnya bertentangan dengan kebijakan suku bunga tinggi," ujarnya. "Dampak ini tidak jelas saat ini, tapi itu perlu dipertimbangkan, khususnya ketika kita menjalankan asesmen kita terhadap ekonomi dan memutuskan langkah selanjutnya terhadap perubahan kebijakan moneter."

Ketika artikel ini ditulis, EUR/USD memiliki peluang yang sangat bagus untuk kembali ke level tertinggi bulan Maret, tapi untuk ini terjadi, pembeli perlu menjaga kuotasi di atas 1,0690. Itu akan memungkinkan pasangan ini untuk bergerak melampaui 1,0760, menuju 1,0800 dan 1,0835. Jika para penjual berhasil menguasai 1,0690, pasangan ini akan jatuh ke 1,0650 dan 1,0615.

Dalam GBP/USD, pembeli siap menyerbu level tertinggi bulanan, tapi kuotasi harus tetap di atas 1,2220 dan menembus 1,2300 demi menjaga momentum. Hanya breakdown yang akan mendorong pasangan ini ke 1,2340 dan 1,2390. Jika penjual menguasai 1,2220, penurunan akan terjadi, dan akan membawa pasangan ini ke 1,2170 dan 1,2115.