Analisis transaksi dan kiat untuk trading EUR/USD
Pengujian level 1.0755 terjadi saat garis MACD sudah jauh dari level nol, sehingga potensi kenaikan terbatas. Beberapa sata kemudian, pengujian selanjutnya terjadi, tetapi kali ini di level 1.0789 dan pasar menunjukkan sinyal jual. Ini menyebabkan penurunan harga sebesar lebih dari 50 pip.
Tingkat pertumbuhan zona euro pada kuartal keempat tidak berubah, sedikit membantu euro kemarin pagi. Namun, data CPI di AS tenyata lebih tinggi daripada ekspektasi, sehingga dolar menguat selama sesi AS.
Sejumlah laporan ekonomi Eropa dijadwalkan rilis hari ini, yang tidak akan banyak membantu euro. Namun, pidato kepala EBC, Presiden Christine Lagarde, lebih menarik karena beliau akan menyampaikan pandangannya terhadap kebijakan moneter selanjutnya. Pada sore hari, ledakan volatilitas yang agak besar kemungkinan akan terjadi akibat data penjualan ritel AS untuk bulan Januari. Angka yang lebih besar daripada prakiraan kemungkinan akan memicu berlanjutnya kenaikan dolar dan penurunan euro. Laporan indeks Manufaktur Empire dan perubahan produksi industri akan sedikit diminati.
Untuk posisi long:
Beli euro saat kuotasi mencapai 1.0745 (garis hijau di chart) dan take profit di harga 1.0789. Pertumbuhan akan terbentuk jika penjualan ritel AS Januari ini turun tajam. Namun, saat membeli, pastikan bahwa garis MACD di atas nol atau mulai naik dari sana. Euro juga dapat dibeli di 1.0711, tetapi garis MACD harus di area oversold karena hanya itu yang akan membalikkan pasar ke level 1.0745 dan 1.0789.
Untuk posisi short:
Jual euro saat kuotasi mencapai level 1.0711 (garis merah di chart) dan take profit di harga 1.0667. Tekanan akan kembali jika data zona euro mengecewakan dan jika pernyataan Lagarde dovish. Namun, saat menjual, pastikan bahwa garis MACD di bawah nol atau mulai bergerak turun dari sana. Euro juga dapat dijual di 1.0745, tetapi garis MACD harus di area overbought karena hanya itu yang akan membalikkan pasar ke level 1.0711 dan 1.0667.
Informasi di chart:
Garis tipis hijau menunjukkan level penting di mana Anda dapat menempatkan posisi long dalam pasangan EUR/USD.
Garis tebal hijau menunjukkan harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke atas level ini.
Garis tipis merah menunjukkan level di mana Anda dapat menempatkan posisi short dalam pasangan EUR/USD.
Garis tebal merah menunjukkan harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, zona overbought dan oversold menjadi panduan penting.
Catatan: Para trader pemula perlu sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan-laporan penting, lebih baik menjauh dari pasar guna menghindari perangkap fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order guna meminimalisir kerugian. Tanpa penempatan stop order, Anda dapat kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.
Dan ingat, agar trading Anda sukses, rencana trading harus jelas. Keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar terkini merupakan cara termudah untuk kehilangan uang bagi trader intraday.