Pertumbuhan produksi industri di Amerika Serikat meningkat menjadi 5,33% dari 3,9%, mengalahkan ekspektasi pasar sebesar 3,4%. Mengingat hasil yang kuat ini, pound sterling dan euro menunjukkan sedikit kenaikan, sementara permintaan greenback meningkat di kalangan para trader.
Jumlah posisi long pada EUR/USD turun di level penting 0.9850. Akibatnya, perlambatan tren naik menyebabkan kemacetan/pullback.
Selama tren naik belakangan ini, GBP/USD mendekati resistance 1.1410/1.1525. Harga tiga kali mencapai penghalang ini. Akibatnya, tren melambat dan terbentuk pullback.
Hari ini, Inggris menerima rilis data inflasi selama sesi Eropa. Harga konsumen di dalam negeri naik menjadi 10,1%.
Mengingat kenaikan inflasi, Bank of England kemungkinan akan tetap hawkish.
Laporan serupa akan dirilis hari ini di zona euro. Jika hasil akhir tidak sesuai dengan estimasi awal, ini akan memicu kegelisahan pasar. Faktanya, pasar siap kembali menghadapi kenaikan inflasi karena sudah memperhitungkan data flash.
Rencana trading untuk EUR/USD pada 19 OktoberDalam keadaan saat ini, akan lebih bijaksana untuk fokus pada batas channel sideways, yang tampak di 0.9810 dan 0.9875. Rentang ini melintas tepat di sepanjang level penting 0.9850, yang dapat mengisyaratkan proses akumulasi.
Pertimbangkan untuk membeli instrumen ini setelah konsolidasi di atas 0.9885.
Posisi short bisa dibuka setelah harga menetap di bawah 0.9800.
Chart candlestick menunjukkan batang putih dan hitam dengan garis di bagian atas dan bawah. Jika dianalisis secara mendetail, setiap candlestick berbeda-beda tergantung pada time frame: harga pembukaan dan penutupan serta harga tertinggi dan terendah.
Level horizontal adalah level support dan resistance yang membantu trader menentukan kapan tren akan berubah.
Lingkaran dan kotak adalah contoh di mana reversal terbantuk di masa lalu. Penyorotan tersebut menunjukkan garis horizontal yang dapat memberikan tekanan pada harga di masa depan.Panah atas/bawah menunjukkan kemungkinan pergerakan harga di masa mendatang.