Analisis transaksi pasangan EUR/USD
Euro menguji 0,9949 ketika MACD berada jauh dari nol, ini membatasi potensi penurunan pasangan ini. Beberapa waktu setelahnya, euro menguji level itu lagi, tapi kali ini sinyal pasar adalah untuk beli, yang hanya membawa kerugian. Tidak ada sinyal lain yang muncul di sisa hari ini.
EUR/USD jatuh pada hari Selasa di tengah menurunnya volume pesanan industri di Jerman dan lemahnya aktivitas bisnis dalam sektor konstruksi. Kemudian, data yang kuat pada PMI AS meningkatkan tekanan pada pasangan ini, yang mendorongnya ke level-level terendah tahun baru.
Sejumlah laporan dijadwalkan akan dirilis hari ini, seperti volume PDB di zona euro dan Jerman, serta level ketenagakerjaan di kawasan Euro. Angka data yang kuat akan mengangkat kurs euro menjelang rapat ECB hari Kamis. Surplus perdagangan AS dirilis pada siang hari, tapi peristiwa yang lebih penting adalah pidato dari para anggota FOMC Loretta Mester dan Lael Brainard. Pernyataan mereka kemungkinan akan mendorong dolar, yang akan mengembalikan pasangan ini ke dalam pasar bear.
Untuk long positions:
Beli euro ketika kuotasi mencapai 0,9926 (garis hijau pada chart) dan take profit di harga 0,9981. Rally akan terjadi jika statistik di kawasan Euro melebihi ekspektasi.
Ingat bahwa ketika membeli, garis MACD harus berada di atas nol atau mulai naik dari sana. Euro juga dapat dibeli di 0,9893, tapi garis MACD harus berada dalam area oversold karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 0,9926 dan 0,9981.
Untuk short positions:
Jual euro ketika kuotasi mencapai 0,9893 (garis merah pada chart) dan take profit di harga 0,9835. Tekanan akan kembali jika statistik di kawasan Euro dirilis lebih rendah dari perkiraan, semenatra data di AS melebihi ekspektasi.
Ingat bahwa ketika menjual, garis MACD harus berada di bawah nol atau mulai bergerak turun dari sana. Euro juga dapat dijual di 0,9926, tapi garis MACD harus berada dalam area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 0,9893 dan 0,9835.
Pada chart:
Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam EUR/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam EUR/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.
Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.