Rencana trading GBP/USD pada 31 Agustus 2022. Laporan COT dan gambaran umum perdagangan kemarin. GBP uji ulang level terendah tahunan dan tetap di bawah 1.17

Akhir-akhir ini pound angat sulit diperdagangkan menggunakan strategi saya. Kemarin, beberapa sinyal masuk dihasilkan tetapi tidak semuanya menguntungkan. Mari analisis chart 5 menit. Dalam ulasan pagi, saya menyebutkan level 1.1722 sebagai titik yang baik untuk memasuki pasar. Breakout dan pengujian ulang level ini ke bawah menciptakan sinyal beli yang menghasilkan gerakan naik tajam sebesar 30 pips. Sayangnya, harga gagal mencapai resistance terdekat di 1.1769, jadi saya tidak bisa membuka posisi short dari sana. Gambaran teknikal berbeda pada paruh kedua hari itu. Penurunan dan apa yang tampak sebagai konsolidasi di bawah 1.1700 serta pengujian ulangnya menghasilkan sinyal jual yang tidak segera diaktifkan. Lonjakan 20 pips ke atas 1.1700 memicu order stop-loss saya, dan pound kembali lagi di bawah 1.1700 untuk melanjutkan penurunannya. Tidak ada titik masuk lain yang terbentuk kemarin.

Untuk posisi long pada GBP/USD:

Jelas, permintaan pound jauh lebih rendah daripada euro. Setiap kali ada data ekonomi makro penting dari AS, pasangan pound/dolar menguji level terendah tahunan dan tidak menunjukkan tanda-tanda selesainya tren menurun. Hari ini, tidak ada laporan fundamental di Inggris yang dapat mendukung pound. Jadi, Anda harus sangat berhati-hati jika ingin membeli pasangan ini. False breakout di resistance terdekat 1.1654 yang terbentuk pada hari Senin akan menghasilkan sinyal pertama untuk beli. Kemudian, koreksi menuju 1.1716 mungkin terbentuk. Breakout dan pengujian kisaran ini ke bawah akan menunjukkan pemulihan pound dan menciptakan sinyal beli dengan potensi gerakan naik ke 1.1754. Target paling jauh adalah area 1.1793 di mana saya sarankan profit taking. Jika GBP/USD terus turun, yang sangat mungkin terjadi, dan tidak adanya pembeli di 1.1654, pasangan ini akan kembali berada dalam tekanan. Breakout ke bawah kisaran ini akan mengarah pada pengujian level terendah tahunan lainnya. Jika demikian, saya sarankan lakukan pembelian hanya setelah harga mencapai area support 1.1591. Namun, trading pada level ini hanya mungkin dilakukan saat false breakout. Anda bisa membeli GBP/USD tepat setelah rebound dari 1.1532 atau bahkan lebih rendah di 1.1484, mengingat kemungkinan koreksi 30-35 pips dalam sehari.

Untuk posisi short pada GBP/USD:

Penjual baik-baik saja berkat data optimis dari AS. Kecuali jika Bank of England mengubah kebijakan moneternya, pound kemungkinan akan terus terdepresiasi terhadap USD. Sangat berisiko untuk menjual saat breakout level terendah tahunan. Lebih aman untuk melakukan trading selama koreksi ke atas di mana order stop-loss dapat dipasang cukup dekat, mengingat potensi penurunan lebih lanjut pound. Kalender ekonomi yang kosong di Inggris akan mendorong bear untuk bertindak, sehingga bull tidak akan menemukan dukungan apa pun hari ini. Skenario terbaik untuk menjual pound adalah menunggu false breakout di 1.1716. Ini akan memungkinkan harga dengan cepat kembali ke support 1.1654. Breakout dan pengujian ulang kisaran ini akan membentuk titik masuk jual dengan target berikutnya ditemukan di 1.1591. Level 1.1532 akan berfungsi sebagai target yang lebih jauh dimana saya sarankan profit taking. Jika GBP/USD naik dan bear menganggur di 1.1716, koreksi naik mungkin terbentuk, dan pembeli akan berkesempatan kembali ke 1.1754. False breakout di level tersebut akan menciptakan titik masuk untuk jual, dengan mempertimbangkan pergerakan turun GBP/USD lebih lanjut. Jika tidak ada yang terjadi di sana, saya sarankan untuk menjual GBP/USD tepat setelah rebound dari 1.179, mengingat kemungkinan rebound 30-35 pips dalam sehari.

Laporan COT

Laporan Commitment of Traders untuk 23 Agustus menunjukkan peningkatan baik pada posisi short maupun long. Meskipun posisi long sedikit lebih banyak, ini tidak mengubah situasi secara keseluruhan. Pasangan ini masih dalam tekanan kuat. Selain itu, Jerome Powell belum lama ini mengkonfirmasi bahwa regulator AS bertekad mempertahankan laju pengetatan moneter agresif, yang memberikan tekanan lebih besar pada pasangan pound/dolar. Tingkat inflasi yang tinggi dan meningkatnya biaya hidup di Inggris menghentikan para trader dari membuka posisi long, terutama ketika sekumpulan data ekonomi makro suram lainnya akan segera terungkap. Ini mungkin mendorong pound ke bawah level saat ini. Minggu ini, para trader harus memperhatikan pasar tenaga kerja AS. The Fed biasanya mempertimbangkan data ini ketika menentukan kebijakannya. Jika pasar tenaga kerja stabil dan tingkat pengangguran rendah, tekanan inflasi dapat terus meningkat, sehingga memaksa The Fed untuk terus menaikkan suku bunga. Langkah ini akan membebani aset berisiko, termasuk pound Inggris. Menurut laporan COT terbaru, jumlah posisi long kelompok trader non-komersial naik 14.699 menjadi 58.783, sementara posisi short meningkat 9.556 menjadi 86.749. Akibatnya, posisi bersih non-komersial naik menjadi -27.966 dari -33.109. Harga penutupan minggu ini turun ke 1.1822 dari 1.2096.

Sinyal indikator

Moving Averages:

Perdagangan di sekitar moving average 30 dan 50 hari menandakan bahwa pasar telah mencapai keseimbangan setelah menguji ulang level terendah tahunan.

Ingat, periode waktu dan level moving average dianalisis hanya pada chart H1, yang berbeda dengan definisi umum moving average harian klasik di chart D1.

Bollinger Bands:

Jika harga turun, batas bawah indikator di 1.1630 akan berperan sebagai support.

Deskripsi indikator:

• Moving average periode 50 menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise; ditandai dengan warna kuning di chart;

• Moving average periode 30 menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise; ditandai dengan warna hijau di chart;

• Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence) Fast EMA periode 12 hari; Slow EMA periode 26 hari. SMA periode 9 hari;

• Bollinger Bands: periode 20 hari;

• Trader non-komersial merupakan spekulator, seperti trader individu, pengelola investasi global, dan institusi besar yang menggunakan pasar futures untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu;

• Posisi long non-komersial menunjukkan total posisi long trader non-komersial yang terbuka;

• Posisi short non-komersial menunjukkan total posisi short trader non-komersial yang terbuka;

• Total posisi bersih non-komersial adalah selisih antara posisi short dan long trader non-komersial.