Analisis dan tips trading untuk GBP/USD pada 29 Juli

Analisis transaksi pasangan GBP/USD

GBP/USD menguji 1,2186. Saat itu, garis MACD sudah jauh di atas nol, membatasi potensi kenaikan pasangan ini. Tak lama setelahnya, pasangan ini kembali menguji level itu ketika MACD berada dalam area overbought. Itu memberikan sinyal untuk jual, yang terbukti tepat karena kuotasi turun 40 pip dan menyentuh 1,2145. Tidak ada sinyal lain yang muncul di sisa hari itu.

Data mengenai harga rumah Inggris tidak mempengaruhi pound sama sekali karena pasar lebih fokus pada statistik AS mendatang. Oleh karena itu, GBP/USD turun kemarin pagi tapi kemudian berputar di siang hari karena PDB AS di bawah perkiraan.

Ke depan adalah laporan mengenai peredaran uang ukuran agregat M4 dan volume pinjaman bersih di Inggris, tapi mereka tidak mungkin mempengaruhi pasar. Namun, selera risiko kemungkinan akan jatuh jika percobaan untuk menembus melalui level tertinggi bulanan gagal. Perhatian khusus harus diberikan pada laporan AS mengenai konsumsi pribadi, pengeluaran, pendapatan dan sentimen konsumen, karena penurunan, khususnya pada pengeluaran, tentu akan berimbas negatif pada dolar, yang dalam gilirannya akan mendorong GBP/USD naik.

Untuk long positions:

Beli pound ketika kuotasi mencapai 1,2225 (garis hijau pada chart) dan take profit di harga 1,2265 (garis hijau yang lebih tebal pada chart). Rally berpeluang terjadi hari ini, tapi hanya jika pasangan ini tetap di atas 1,2180.

Ingat bahwa ketika membeli, garis MACD harus berada di atas nol atau mulai naik dari sana. Memungkinkan juga untuk beli di 1,2182, tapi garis MACD harus berada dalam area oversold karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,2225 dan 1,2265.

Untuk short positions:

Jual pound ketika kuotasi mencapai 1,2182 (garis merah pada chart) dan take profit di harga 1,2135. Tekanan akan kembali jika AS merilis data ekonomi yang lebih kuat dari ekspektasi.

Ingat bahwa ketika menjual, garis MACD harus berada di bawah nol atau mulai bergerak turun dari sana. Pound juga dapat dijual di 1,2225, tapi garis MACD harus berada dalam area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,2182 dan 1,2135.

Pada chart:

Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam GBP/USD.

Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.

Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam GBP/USD.

Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.

Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.

Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.