Beberapa sinyal untuk memasuki pasar yang cukup menguntungkan kemarin terbentuk. Mari perhatikan chart 5 menit dan lihat apa yang terjadi. Saya memperhatikan beberapa level dalam prakiraan pagi dan menyarankan membuat keputusan untuk memasuki pasar dari sana. Breakout dan uji support terbalik di 1.1965 menghasilkan sinyal jual yang bagus untuk pound, menghasilkan aksi jual besar-besaran ke area 1.1925, menghasilkan profit sekitar 40 poin dari pasar. Para trader kemudian mempertahankan 1.1925 dan beberapa false breakout menghasilkan titik entri ke posisi long. Hasilnya, pasangan ini naik sebanyak 45 poin. Pada sore hari, bahkan sebelum keputusan Bank Sentral Eropa diumumkan, false breakout dan sinyal beli pound di area 1.1925 terbentuk. Ini memungkinkan diraihnya profit sebesar 60 poin dari pasar setelah pasangan ini naik tajam ke 1.1988. Kegagalan untuk berkonsolidasi pada level ini dan sinyal jual menyebabkan pasangan ini kembali jatuh sebanyak 100 poin.
Kapan masuk ke posisi long pada GBP/USD:
Pound terus dijual setiap kali mencoba naik ke area 1.2000, yang menunjukkan adanya pemain besar statis. Sejumlah laporan penting diperkirakan rilis hari ini, yang dapat meningkatkan tekanan pada pasangan ini. Saya sarankan Anda untuk lebih memperhatikan indikator indeks kegiatan usaha di sektor manufaktur, indeks kegiatan usaha di sektor jasa dan indeks gabungan kegiatan usaha di Inggris. Volume penjualan ritel di Inggris penting, di mana penurunannya akan berpengaruh positif pada tingkat inflasi, tetapi berdampak negatif pada pelemahan ekonomi yang pesat. Jika pasangan ini turun pasca rilis data tersebut, skenario terbaik untuk melakukan pembelian adalah false breakout di area support terdekat di 1.1933, yang terbentuk atas dasar kemarin. Jika ini terjadi, Anda dapat mengandalkan kembalinya harga ke resistance yang agak penting di 1.194, yang telah dua kali menahan pukulan bull. Breakout level ini membuka jalan ke titik tertinggi mingguan di 1.2040. Breakout level 1.2040 dan pengujian terbalik ke bawah akan menciptakan momentum kenaikan lebih kuat, yang akan membentuk sinyal beli dengan target di 1.2081. Breakout serupa pada level ini akan membuka prospek tercapainya level 1.2119, di mana saya sarankan take profit.
Jika GBP/USD jatuh dan tidak ada bull di 1.19633, tekanan pada pound akan sangat meningkat. Dengan opsi ini, saya sarankan untuk menunda posisi long hingga 1.1881. Saya sarankan Anda untuk melakukan pembelian di sana hanya saat false breakout. Anda dapat segera membuka posisi long pada GBP/USD agar rebound dari 1.1818, atau bahkan lebih rendah - di area 1.1762, mengandalkan koreksi 30-35 poin dalam sehari.
Kapan masuk ke posisi short pada GBP/USD:
Bear kemarin menyelesaikan tugas mereka dan mempertahankan level yang sangat penting di 1.2000, mencegah bull melanjutkan koreksi GBP/USD ke atas. Hari ini mereka harus kembali melakukan segala upaya untuk tidak melepaskan GBP/USD di atas kisaran ini. Skenario optimal untuk membuka posisi short adalah false breakout di sekitar 1.1994 pasca rilis lemahnya statistik aktivitas di Inggris, yang kemungkinan besar akan berubah menjadi demikian. Hal ini akan mengembalikan tekanan pada pound untuk bergerak ke bawah hingga ke support penting di 1.1933. Cukup banyak hal yang akan bergantung pada level ini, jadi saya memperkirakan pertarungan yang cukup aktif akan terjadi di sana. Breakout dan uji balik dari bawah 1.1933 akan menciptakan titik entri ke penjualan dengan penurunan ke 1.1881, di mana saya sarankan take pofit sebagian. Target yang lebih jauh terletak di area 1.1818, tetapi ini sudah dalam skenario terburuk.
Jika GBP/USD tumbuh dan tidak adanya bear di 1.1994 pada paruh pertama hari ini, pembeli akan merebut kendali atas situasi. Jika ini terjadi, saya sarankan Anda untuk tidak terburu-buru mengambil posisi short. Hanya fals ebreakout di sekitar titik tertinggi mingguan 1.2040 yang akan membentuk titik entri ke posisi short, mengandalkan rebound pasangan ini ke bawah. Jika trader tidak aktif di sana, kenaikan selanjutnya mungkin terbentuk. Dengan opsi ini, saya sarankan Anda untuk menunda posisi short ke 1.2081 dan 1.2119, di mana Anda dapat segera menjual GBP/USD agar rebound, berdasarkan rebound pasangan ini ke bawah sebesar 30-35 poin dalam sehari.
Laporan COT:
Laporan Commitment of Traders (COT) untuk 12 Juli mencatat penurunan baik pada posisi short maupun long, tetapi posisi long ternyata jauh lebih banyak, yang menyebabkan peningkatan delta negatif. Upaya lain untuk buyback di titik terendah tahunan kembali gagal, meskipun pada akhir minggu, para trader mulai melakukan take profit, memanfaatkan kuatnya statistik AS, yang menyebabkan sedikit koreksi pada pound, yang telah tersirat selama beberapa waktu. Krisis biaya hidup di Inggris terus berkobar, dan sejauh ini pemerintah tidak bisa berbuat apa-apa. Pada saat yang sama, kebijakan Federal Reserve dan langkahnya menaikkan suku bunga di AS, dan kenaikan berikutnya diperkirakan hampir 1,0% sekaligus, semakin menduku ng dolar, mendorong pound semakin turun. Laporan COT menunjukkan bahwa posisi long non-komersial turun 5.768 menjadi 33.850, sedangkan posisi non-komersial short turun 2.887 menjadi 92.939, yang menyebabkan peningkatan nilai negatif dari posisi bersih non-komersial menjadi -59.089 dari level - 56 208. Harga penutupan mingguan turun dan sebesar 1.1915 dari 1.1965.
Sinyal indikator:
Moving averages
Perdagangan berlangsung di area moving average 30 dan 50, yang menandaka sifat sideways pasar.
Catatan: Periode dan moving average harga dipertimbangkan oleh penulis di chart per jam H1 dan berbeda dengan definisi umum moving average harian klasik di chart harian D1.
Bollinger Bands
Jika pasangan ini tumbuh, area 1.2010 akan berperan sebagai resistance. Jika pasangan ini turun, batas bawah indikator di sekitar 1.1930 akan berperan sebagai support.
Deskripsi indikator