Pada awal sesi Eropa, XAU/USD diperdagangkan di sekitar 1.896,24. Kita juga dapat melihat pada grafik 4-jam bahwa emas telah mencapai level yang sangat overbought yang kemungkinan akan menyebabkan koreksi teknikal menuju zona support di 1.881 (21 SMA) atau menuju zona 8/8 Murray di sekitar 1,875 dalam beberapa jam mendatang.
Kemarin, di sesi Amerika, emas mempercepat kenaikannya dan mencapai level Mei 2022 pada 1.901,48, setelah publikasi data inflasi konsumen dari Amerika Serikat.
XAU/USD kini diperdagangkan di bawah level psikologis 1.900 dan di bawah +1/8 Murray di 1.906 yang bertindak sebagai resistance berikutnya, dan tampaknya bertekad untuk terapresiasi lebih lanjut.
Para investor memperkirakan Fed akan mengurangi laju pengetatannya di tengah penurunan inflasi dan pasar tenaga kerja yang kuat, dengan peluang 78% dari kenaikan suku bunga 0,25% ada bulan Februari. Jadi, imbal hasil obligasi negara telah menurun dalam beberapa hari terakhir, yang telah mendukung kekuatan emas.
Pada grafik 4-jam, kita dapat melihat bahwa emas berada di area overbought. Skenario yang mungkin terjadi adalah jika terdapat lambungan teknikal menuju 1.906, dapat dilihat sebagai sunyal untuk menjual, dengan target di 1.881 dan 1.875.
Pada kondisi penembusan tajam, penutupan harian di bawah 1.875 (8/8 Murray), dan penembusan pola wedge naik, kita dapat mengharapkan emas untuk memulai siklus koreksi teknikal. Instrumen ini bahkan dapat mencapai 1.860 dan bahkan dapat turun menuju 200 EMA yang berada di 1.812.
Rencana trading kami untuk beberapa jam mendatang adalah untuk menjual di bawah 1.906, dengan target di 1.882 dan 1.875. Indikator elang berada di zona yang sangat overbought yang mendukung strategi bearish kami.