Dolar Australia bisa dinilai terlalu tinggi karena selama 4 bulan terakhir mata uang ini melampaui pertumbuhan mata uang-mata uang dunia lainnya. Itu sebabnya, tidak mengejutkan jika dolar Australia berbalik turun, bersama minyak, yang Senin pagi ini jatuh sebanyak 3,1%. Namun, pada hari Jumar, AUD/USD turun 65 pip, bersama dengan bijih besi, yang turun 1,0%. AUD/USD hari ini kembali turun sebanyak 17 pip, yang mengisyaratkan pasangan ini akan segera mencapai 0.7227, kemudian turun ke garis MACD di chart harian (0.7185) dan menuju level target 0.7065, yang merupakan titik tertinggi Juni 2022 lalu.
Di chart empat jam, pasangan ini berada di bawah garis indikator, dan Marlin oscillator di area negatif. Pasar berpeluang besar untuk sepenuhnya beralih menjadi bearish.