Harga Emas naik ditengah pengumuman Biden bahwa AS akan mencabut 50 juta barel minyak mentah dari cadangan strategisnya

Kuotasi minyak naik di hari Selasa setelah Presiden AS Joe Biden mengumumkan bahwa pemerintah akan menarik 50 juta barel dari minyak mentah dari cadangan strategis negara. Hal ini bersamaan dengan pergerakan dari China, India, Jepang, Korea dan Inggris, belim lagi dapat mendorong OPEC untuk mengurangi target produksi dalam waktu dekat.

Namun, grafik menunjukkan bahwa trader akan memperkirakan volume yang lebih besar dari Biden.

Seperti yang disebutkan sbelumnya, pergerakan bisa mmebuat OPEC menyesuaikan rencananya pada produksi minyak selama rapatnya minggu depan. Bagaimanapun, beberapa anggota tidak senang dengan pengumuman ini, sehingga mereka kemungkinan besar mengajukan produksi lebih besar untuk Desember.

Pada catatan lain, Wood Mackenzie melaporkan bahwa cadangan di Cushing, Oklahoma naik menjadi sekitar 344.000 barel minggu lalu.

Sementara itu, India masih belum memutuskan waktu dan volume rilis cadangan minyak darurat, namun pergerakan mereka akan terkoordinasi dengan konsumen besar lainnya.

Untuk Jepang, undang-undangnya tidak mengizinkan penjualan cadangan karena harga tinggi, namun pemerintah dan sektor swasta saat ini memiliki lebih banyak cadangan dibandingkan dengan persyaratan minimum oleh undang-undang. Tokyo menentukan bahwa mereka secara sah bisa menggunakan cadangan minyak selama itu memanfaatkan pasokan surplus.