Analisis dan rekomendasi trading untuk EUR/USD dan GBP/USD pada 1 September

Analisis transaksi pasangan EUR/USD

Muncul sinyal untuk beli EUR/USD pada hari Selasa, tapi terpaksa diabaikan karena garis MACD berada jauh dari nol. Setelah beberapa waktu indikator itu menyentuh area overbought, sehingga trader bearish mampu membuka short position. Ini memicu penurunan sebanyak 30 pip di pasar. Tidak ada sinyal lain yang muncul di sisa hari itu.

Yang mengejutkan, meskipun data yang dirilis kemarin melebihi ekspektasi, EUR/USD tidak mengalami pergerakan besar. Hanya laporan mengenai sentimen konsumen AS yang memicu lonjakan tipis dalam volatilitas.

Laporan lain akan datang dari Jerman dan kawasan Euro hari ini, tapi itu kemungkinan tidak akan mengguncang pasar. Kemudian, di siang hari, akan dirilis data mengenai manufaktur dan ketenagakerjaan AS, disusul oleh pidato dari sejumlah perwakilan Fed.

Untuk long positions:

Buka long position ketika euro mencapai 1,1818 (garis hijau pada chart) dan kemudian take profit di level 1,1849 (garis hijau yang lebih tebal pada chart). EUR/USD trading ke atas jika data ekonomi dari Jerman dan kawasan Euro melebihi ekspektasi. Tapi sebelum membeli, pastikan garis MACD di atas nol, atau mulai naik dari sana.

Memungkinkan juga untuk beli di 1,1796 dan 1,1765, tapi garis MACD harus berada dalam area oversold, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,1818 dan 1,1849.

Untuk short positions:

Buka short position ketika euro mencapai 1,1796 (garis merah pada chart) dan kemudian take profit di level 1,1765. Penurunan akan terjadi jika kawasan Euro melaporkan aktivitas manufaktur dan ketenagakerjaan yang lemah. Tapi sebelum menjual, pastikan garis MACD di bawah nol, atau mulai turun dari sana.

Memungkinkan juga untuk jual di 1,1818 dan 1,1849, tapi garis MACD harus ada dalam area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,1796.

Pada chart:

Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam EUR/USD.

Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.

Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam EUR/USD.

Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.

Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.

Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.

Analisis transaksi pasangan GBP/USD

Muncul beberapa sinyal pasar dalam GBP/USD kemarin. Tapi sinyal pertama, yaitu untuk jual, terpaksa diabaikan karena garis MACD berada pada area oversold. Setelahnya muncul sinyal untuk beli, yang berhasil memicu kenaikan sebesar 20 pip. Kemudian, sinyal lain untuk jual muncul di siang hari dan kali ini, akhirnya bertepatan dengan garis MACD yang bergerak turun dari nol. Hasilnya, trader bearish mampu membuka short position, yang memicu penurunan sebanyak 30 pip di pasar.

Secara mengejutkan, data Inggris mengenai pinjaman dan peredaran uang tidak mempengaruhi pasar dan hanya laporan mengenai sentimen konsumen AS yang memicu lonjakan volatilitas.

Hari ini, laporan menarik mengenai aktivitas manufaktur Inggris dirilis, yang dapat memberikan tekanan yang lebih besar pada pound. Kemudian, di siang hari, akan dirilis data mengenai manufaktur dan ketenagakerjaan AS, disusul oleh pidato dari sejumlah perwakilan Fed.

Untuk long positions:

Buka long position ketika pound mencapai 1,3761 (garis hijau pada chart) dan kemudian take profit di level 1,3810 (garis hijau yang lebih tebal pada chart). Pasangan ini akan melanjutkan kenaikan jika terjadi laporan PMI yang kuat. Tapi sebelum membeli, pastikan garis MACD di atas nol, atau mulai naik dari sana.

Memungkinkan juga untuk beli di 1,3727 dan 1,3679, tapi garis MACD harus berada dalam area oversold, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,3761 dan 1,3810.

Untuk short positions:

Buka short position ketika pound mencapai 1,3727 (garis merah pada chart) dan kemudian take profit di level 1,3679. Penurunan akan terjadi jika Inggris merilis data yang sangat lemah mengenai aktivitas manufaktur. Tapi sebelum menjual, pastikan garis MACD di bawah nol, atau mulai turun dari sana.

Pasangan ini juga dapat dijual di 1,3761 dan 1,3810, tapi garis MACD harus berada dalam area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,3727 dan 1,3679.

Pada chart:

Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam GBP/USD.

Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.

Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam GBP/USD.

Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.

Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.

Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.