Akankah optimisme kembali di pasar?

Ada aktivitas yang terasa lebih rendah hari ini karena liburan di AS kemarin. Dolar kehilangan sebagian posisinya di pasar mata uang, indeks saham berjangka AS ditarik kembali, dan indeks saham Eropa ditutup secara beragam.

Fokus perhatian investor tetap pada topik-topik berikut: Pelantikan J. Biden yang akan dilakukan besok, dan pertemuan kebijakan moneter ECB. Selain itu, investor menunggu pidato pertama dari Mantan Ketua Fed yang juga merupakan calon Menteri Keuangan AS, J. Yellen, di Kongres.

Terkait dengan jabatannya, ada kekhawatiran politik tentang posisi Biden. Ada kemungkinan bahwa lawan-lawannya akan melakukan tindakan bencana, yang dapat menyebabkan keresahan yang nyata di negara tersebut. Sementara itu, pasar memperkirakan regulator Eropa akan membuat sinyal ketidakpuasan dengan pertumbuhan Euro, yang mencegah perekonomian kawasan yang sudah berjuang untuk berhasil dalam bersaing dengan barang-barangnya di pasar dunia. Adapun Yellen, mereka memperkirakan pandangannya tentang situasi ekonomi di negara itu dan prospek kebijakan moneter. Meski tidak terkait dengan Fed, otoritasnya sebagai mantan kepala Bank Sentral masih sangat tinggi. Oleh karena itu, investor juga akan mempertimbangkan pendapatnya.

Ada juga pendapat kuat di pasar bahwa Dolar AS akan terus melemah tahun ini, yang bertentangan dengan kenyataan saat ini. Sejak awal tahun, indeks Dolar telah naik sekitar 2,0%. Selain itu, langkah-langkah skala besar yang dijanjikan Biden untuk mendukung perekonomian negara dan warganya, tetap menjadi faktor terkuat yang melemahkan mata uang nasional. Menurut pendapat kami, satu-satunya hambatan yang dapat mendukung nilai Dolar dan berdampak negatif serius pada permintaan aset berisiko, adalah munculnya masalah di Kongres dengan penerapan rencana bantuan $1,9 triliun.

Pagi ini, trading diwarnai dengan melemahnya Dolar dan pertumbuhan indeks saham berjangka Eropa dan AS. Tampaknya optimisme kembali ke pasar, tetapi pergerakan ini mungkin juga mengandung alasan kemunduran umum setelah penurunan hari Jumat dan konsolidasi hari Senin. Semuanya bisa berubah, seperti yang sudah sering terjadi sebelumnya.

Kami percaya bahwa banyak hal akan bergantung pada keputusan Kongres tentang stimulus sebesar $1,9 triliun, karena ini adalah pendorong utama pertumbuhan permintaan aset berisiko dan melemahnya Dolar AS.

Prakiraan hari ini:

Pasangan EUR/USD diperdagangkan di bawah level 1.2110. Kegagalan untuk menembusnya akan membawa pasangan lebih jauh ke bawah, yaitu ke level 1.2000.

Pasangan USD/CAD bergerak di kisaran 1.2630-1.2800 menunggu keputusan Bank Sentral Kanada tentang kebijakan moneter. Pasangan ini diperkirakan turun ke level 1.2630 jika jatuh di bawah 1.2720.