timeframe 4 jam
Rincian teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - naik.
Channel regresi linear bawah: arah - naik.
Moving average (20; diperhalus) - sideways.
CCI: -5.8046
Pound Inggris turun pada hari perdagangan pertama tahun baru, begitu juga dengan euro pada hari terakhir tahun lalu. Namun, secara umum, kedua pasangan ini mempertahankan mood naik. Kedua pasangan terus berada di atas garis moving average. Oleh karena itu, terlepas dari koreksi kecil yang terjadi dari waktu ke waktu, baik euro maupun pound secara umum terus mengalami kenaikan harga. Namun, pasangan pound/dolar terus diperdagangkan dalam mode "ayunan volatilitas tinggi". Jadi, penetapan harga baru di bawah moving average, dan kemudian kenaikan yang tidak kalah cepat, sama sekali tidak dikecualikan. Pasangan pound/dolar sekarang perlu diperdagangkan dengan sangat hati-hati. Jika tren naik stabil tetap untuk mata uang euro, maka tren pound tidak stabil. Tampaknya pasar terus gelisah, meski tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Brexit akhirnya selesai dan telah berlalu, perjanjian dagang dengan UE ditandatangani. Bagi Inggris, tahun 2020 tidak berakhir seburuk yang seharusnya.
Namun, seperti yang telah berulang kali kami sampaikan sepanjang tahun 2020, masih banyak potensi masalah yang dihadapi Inggris. Salah satu masalah tersebut adalah Skotlandia, yang terus menyatakan niatnya untuk meninggalkan Inggris dan kembali ke Uni Eropa. Perdana Menteri Skotlandia, Nicola Sturgeon, bermaksud untuk menyelesaikan masalah ini dan telah berjanji bahwa jika partainya memenangkan pemilihan parlemen berikutnya, mereka akan terus mengajukan permohonan ke London untuk mendapatkan izin hukum guna mengadakan referendum kemerdekaan baru. Namun, Boris Johnson berulang kali menyatakan bahwa Edinburgh tidak akan mendapatkan hak tersebut. Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris tersebut mengatakan bahwa kejadian seperti itu tidak dapat terjadi lebih dari sekali dalam seratus tahun. Suatu hari, Boris Johnson mengatakan bahwa jarak 41 tahun (jarak waktu antara referendum 1975 dan 2016) "baik". Artinya, hingga tahun 2055, Skotlandia tidak akan diizinkan untuk mengadakan referendum baru. Namun, Nicola Stegen telah berulang kali mengancam London, dengan mengatakan bahwa jika pemerintah menentang pilihan demokratis rakyat, maka kekuasaan ini cepat atau lambat akan runtuh. Belum lama ini, Sturgeon juga mencontohkan Donald Trump yang menurutnya telah sejak lama mengabaikan demokrasi dan akhirnya kalah dalam pemilu. Dengan demikian, Inggris, yang baru saja menyelesaikan satu epik (Brexit), mungkin segera terjun ke epik berikutnya yang disebut "Scexit". Pertanyaannya adalah, konfrontasi ini akan seperti apa? Akankah Sturgeon, Perdana Menteri Skotlandia, menyerahkan posisinya jika London terus menolak permintaannya, atau akankah ia memulai konflik terbuka dan referendum ilegal? Secara umum, bagi Inggris, 2021 mungkin tidak kalah menarik dan penting dari empat tahun sebelumnya.
Selain itu, jangan lupakan semua masalah ekonomi di Foggy Albion. Kami tidak akan kembali membuat daftar keseluruhan, cukup untuk dicatat bahwa pada kuartal keempat, PDB Inggris kemungkinan besar akan turun beberapa persen. Artinya, di saat ekonomi Eropa dan Amerika terus pulih dari "krisis virus corona", ekonomi Inggris akan mulai terus menyusut . Pada kuartal pertama 2021, PDB juga mungkin menyusut, bahkan Bank of England pun mengatakan hal tersebut. Masalahnya adalah Brexit, bahkan dengan perjanjian, masih akan memukul ekonomi Inggris. Sektor jasa, yang signifikan menyumbang bagian PDB Inggris, akan sangat menderita karena putusnya hubungan dengan UE. Terutama mengingat fakta bahwa perjanjian tersebut hampir tidak memiliki poin yang akan mengatur hubungan antara UE dan Inggris di sektor jasa. Selanjutnya, jangan lupa bahwa Inggris menjalani beberapa karantina "ketat" pada musim dingin ini. Yang pertama pada bulan November, kemudian Boris Johnson kembali memperpanjang dan memperketat tindakan karantina beberapa kali, dan saat ini, karena "virus corona" jenis baru, Johnson bersiap untuk menutup sekolah. Kami sudah lama tidak memperhatikan data jumlah kasus baru "virus corona", karena pada akhir tahun lalu beberapa vaksin dibuat sekaligus, vaksininasi diumumkan akan dimulai dalam waktu dekat, dan seluruh dunia sedikit tenang dalam masalah ini. Namun pada kenyataannya, vaksinasi adalah vaksinasi, dan di Inggris, tercatat ada 55 ribu kasus infeksi baru dalam beberapa hari terakhir ini. Ini adalah rekor. Akibatnya, karantina "ketat" dapat terus berlanjut dan terus "menghantam" perekonomian Inggris. Perlu dicatat bahwa semua hal juga memburuk di luar negeri. Pada 2 Januari, 297 ribu warga Amerika terinfeksi di Amerika Serikat. Itu juga anti-rekor mutlak. Namun, di Amerika, sudah lama diputuskan bahwa mereka tidak akan memperketat karantina. Oleh karena itu, tidak ada karantina "lockdown" atau "ketat" secara nasional. Dengan demikian, perekonomian AS akan terus pulih, tidak seperti di Inggris.
Namun, semua fakta dan faktor tersebut terus diabaikan oleh para pelaku pasar, yang umumnya terus menggerus dolar AS. Oleh karena itu, secara umum Anda disarankan untuk melakukan trading ke atas, namun, harus diingat bahwa pasangan ini sangat sering dan secara tajam mengubah arah pergerakan dan terus bergerak dalam mode "ayunan".
Volatilitas rata-rata pasangan GBP/USD saat ini sebesar 121 poin per hari. Untuk pasangan pound/dolar, nilai ini "tinggi". Dengan demikian, pada Selasa, 5 Januari, kami memperkirakan akan terbentuk pergerakan dalam channel, yang dibatasi oleh level 1,3429 dan 1,3671. Pembalikkan indikator Heiken Ashi ke atas menandakan babak gerakan naik yang baru dalam "ayunan".
Level support terdekat:
S1 – 1,3550
S2 – 1,3489
S3 – 1,3428
Level resistance terdekat:
R1 – 1,3611
R2 – 1,3672
R3 – 1,3733
Rekomendasi trading:
Pasangan GBP/USD pada timeframe 4 jam kini dalam babak pergerakan korektif baru. Jadi, hari ini disarankan untuk melakukan trading ke atas dengan target di level 1,3672 dan 1,3733 jika pasangan ini memantul dari moving average. Disarankan untuk kembali mentradingkan pasangan ini ke bawah dengan target di 1,3489 dan 1,3428 jika harga ditetapkan di bawah garis moving average. Secara umum, "ayunan" kini berlanjut. Saat ini bukan waktu yang tepat untuk trading.