timeframe 4 jam
Rincian teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - menurun.
Channel regresi linear bawah: arah - menurun.
Moving average (20; diperlancar) - mendatar.
CCI: 23.8793
Pasangan mata uang EUR / USD gagal mengembangkan pergerakan naik kemarin dan hari trading yang baru dimulai di bawah garis moving average. Dengan demikian, secara formal, tren kini kembali turun. Namun, kami terus mempertimbangkan opsi "koreksi terhadap koreksi", yang memberikan pergerakan naik ke sekitar level 1.10, sebagai yang utama. Dengan demikian, hari ini, kami mengharapkan penembusan baru moving average dan dimulainya kembali gerakan naik. Volatilitas keseluruhan dari pasangan mata uang terus turun, yang sangat baik, karena itu menunjukkan bahwa pelaku pasar terus tenang. Yang utama adalah bahwa tidak ada "peringatan badai" baru.
Kekecewaan besar pada hari terakhir berupa konferensi video Eurogroup (Dewan 19 Menteri Keuangan Uni Eropa), yang dianalogikan dengan rapat reguler, di mana para Menteri gagal mencapai kesepakatan mengenai pembiayaan ekonomi Eropa sebesar 500 miliar euro dalam bentuk bantuan akibat dampak pandemi "virus korona". Hal ini dinyatakan oleh Ketua Eurogroup, Mario Centeno, pada akhir rapat. Menurut Centeno, rapat online berlangsung 16 jam, para pihak terkait mendekati kesepakatan sedekat mungkin, tetapi masih belum dapat menyimpulkannya. Dengan demikian, rapat baru akan diadakan pada hari Kamis, April dan negosiasi akan terus berlanjut. "Tujuan dari negosiasi adalah untuk menciptakan bantal keselamatan yang dapat diandalkan bagi ekonomi Uni Eropa dalam menanggapi krisis yang disebabkan oleh pandemi. Untuk melindungi pekerja, bisnis dan negara, kita harus mengadopsi rencana yang akan membantu ekonomi Uni Eropa", kata Centeno .Namun, kami percaya bahwa keputusan untuk membiayai perekonomian sebesar € 500 miliar masih akan terbentuk. Satu-satunya penyebab sedikit keterlambatan adalah bahwa UE memiliki 27 negara dan 19 menteri berpartisipasi dalam rapat tersebut. Dengan demikian, kepentingan setidaknya 19 negara anggota UE perlu dilindungi. Dan dalam hal apa pun, jauh lebih sulit bagi 19 negara untuk sepakat daripada, misalnya, Kongres AS untuk mengadopsi paket tindakan 2 triliun untuk membantu ekonomi Amerika. Namun, tanpa uang ini, ekonomi Uni Eropa dapat runtuh lebih cepat. Bukan rahasia lagi bahwa proses tersebut telah dimulai. Kami sering membahas ekonomi AS baru-baru ini dan menarik paralel terhadap depresi hebat dari 30-an abad terakhir. Jadi situasi di Uni Eropa tidak lebih baik. Paket ini karenanya harus disetujui. Centeno sendiri memahami hal ini, dan bahkan sebelum konferensi video, ia membagikan pidato video di mana ia berjanji bahwa Eurogroup akan menyetujui paket bantuan. "Saya berharap Menteri Keuangan Uni Eropa menyetujui tanggapan kuat terhadap pandemi ini. Ini akan menjadi program bantuan terbesar dalam sejarah Eurogroup. Kami membutuhkan rencana yang akan membantu melindungi negara-negara yang paling rentan dan menjamin keluarnya pasar tunggal Eropa dari krisis ini tanpa kerugian," kata Centeno. Nah, perbedaannya, seperti biasa di Uni Eropa, terdiri dari posisi semua peserta yang tidak setara, misalnya, bantuan akan diberikan, tentu saja, ke negara-negara yang paling terkena dampak, misalnya, Italia dan Spanyol, tetapi negara-negara yang tidak memerlukan bantuan khusus harus "membayar" bantuan ini. Contohnya, Jerman, Austria dan Belanda menentang apa yang disebut "obligasi korona". Jerman adalah negara yang paling stabil di Uni Eropa dalam hal ekonomi, debitur paling andal dan secara logis tidak ingin mengambil kewajiban utang untuk seluruh zona euro. "Obligasi korona" adalah surat utang pemerintah yang diusulkan untuk diterbitkan atas nama seluruh Uni Eropa, yaitu atas nama semua 27 negara anggota. Dengan demikian, utang tersebut akan didistribusikan di antara semua peserta, dan dana yang terkumpul akan diarahkan ke sektor dan negara yang paling bermasalah. Dalam kasus kami, Italia, Spanyol, dan Perancis. Ternyata negara terakhir akan dibiayai dengan persyaratan yang sangat menguntungkan, dan utang mereka akan dibayar oleh negara-negara yang menghadapi pandemi "virus korona". Lingkaran politik tertinggi di Jerman tidak puas dengan situasi saat ini, dan percaya bahwa tekanan terhadap Berlin meningkat. Jerman percaya bahwa Italia dan Spanyol secara terbuka meminta bantuan, dan percaya bahwa itu mungkin untuk membuka pemerasan. Pada saat yang sama, kita tidak boleh lupa bahwa Italia sudah memiliki utang publik terbesar di Uni Eropa setelah Yunani. Semakin besar utang, semakin tinggi probabilitas gagal bayar. Ini berarti bahwa surat utang Italia lebih sulit untuk ditempatkan di pasar surat utang internasional, dan investor harus membayar lebih banyak bunga dan dividen untuk membuat mereka tertarik membeli obligasi. Penerbitan surat utang gabungan dengan Jerman, Austria, dan Finlandia akan lebih murah untuk Italia, Spanyol dan negara-negara lain di posisi yang lebih lemah. Menurut para ahli, jika paket langkah-langkah keseluruhan gagal, negara-negara yang paling terkena dampak pandemi akan harus beralih ke pasar keuangan untuk pinjaman, yang selanjutnya akan meningkatkan utang luar negeri mereka dan dapat menyebabkan krisis utang baru atau menolak untuk mendukung ekonomi mereka sendiri dalam krisis baru, yang pasti akan menyebabkan kebangkrutan besar-besaran perusahaan dan pengangguran yang tinggi.
Adapun pelaku dari semua yang terjadi - "virus korona". Di Italia, jumlah yang terinfeksi mencapai 136.000. Di Spanyol - 147.000. Di Perancis - 110.000. Tingkat pertumbuhan penyakit ini di beberapa negara mulai turun, tetapi masih terlalu dini untuk membahas kemunduruan epidemi, serta akhir karantina.
Pada 8 April, Uni Eropa tidak dijadwalkan untuk menerbitkan rilis penting lagi. Tetapi di Amerika Serikat, laporan selanjutnya mengenai pengajuan awal untuk tunjangan pengangguran untuk pekan 3 April akan dipublikasikan. Diperkirakan jumlah permintaan baru akan menjadi 5,25 juta. Ingat bahwa menurut dua laporan terakhir, jumlah pengajuan tunjangan sebanyak 3,3 juta dan 6,6 juta. Permintaan tambahan 5,25 juta dapat memicu tekanan pada mata uang AS, karena pengajuan tersebut bahkan tidak akan memungkinkan kami untuk menyimpulkan bahwa situasinya membaik. Angka yang begitu besar hanya membuktikan bahwa prakiraan pengangguran James Bullard, anggota Komite Moneter Fed, benar, sebesar 25-30%. Untuk Amerika Serikat, angka-angka ini seperti kematian. Karenanya, kami percaya bahwa laporan ini dapat menyebabkan penjualan mata uang AS hari ini. Selain itu, dalam beberapa hari terakhir, trading pasangan ini yang relatif sepi, sehingga latar belakang ekonomi makro yang kuat dapat membangunkan para trader. SElain itu, hari ini, indeks kepercayaan konsumen dari Michigan Institute for April akan dirilis, yang, menurut prakiraan para ahli, dapat jatuh dari 89,1 ke 75,0. Sampai saat ini, indikator ini secara konsisten berada di atas level 95.0.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar tetap cukup tinggi, namun terus turun. Pada 9 April, nilai volatilitas rata-rata adalah 130 poin. Kami terus percaya bahwa pasar terus kembali normal, namun, mungkin ada ledakan kepanikan baru. Hari ini, kami perkirakan terjadi penurunan volatilitas lebih lanjut dan pergerakan harga di antara level 1.0761 dan 1.0967. Pasangan ini menargetkan level 1.10, dan pembelokkan naik indikator Heiken Ashi akan mengisyaratkan tahap gerakan naik yang baru.
Level support teknikal:
S1 - 1.0864
S2 - 1.0742
S3 - 1.0620
Level resistance teknikal:
R1 - 1.0986
R2 - 1.1108
R3 - 1.1230
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD memulai gerakan naik. Dengan demikian, para trader kini disarankan untuk mempertimbangkan pembelian dengan target di level Murray "2/8"-1.0986, namun setelah pembalikkan indikator Heiken Ashi ke titik puncak dan kebalikan melampaui pergerakan. Disarankan untuk menjual pasangan euro/dolar bukan sebelum harga dengan kuat ditetapkan di bawah garis moving average dan level Murray "1/8"-1.864 dengan target pertama di level volatilitas 1.0761.