Brexit: Setengah selesai. Namun pertarungan utama belum terjadi. Trader nantikan reaksi Parlemen Inggris mengenai kesepakatan Brexit

Pound mengambil berita positif bahwa Inggris dan UE menyepakati rancangan perjanjian mengenai Brexit. Meskipun tidak ada yang meragukan ini, pound berhasil menguat lebih dari 150 poin terhadap dolar AS, yang kemudian hilang di tengah aksi take profit oleh pemain besar.

Hari ini, ketua Komisi Eropa, Junker, mengkonfirmasi bahwa perjanjian Brexit telah disepakati. Rancangan perjanjian Brexit disepakati tiga tahun setelah referendum. Menurutnya, kesepakatan tersebut adil dan seimbang serta memperhitungkan kepentingan semua pihak. Dalam hal ini,perpanjangan negosiasi tidak diperlukan. Junker juga menyatakan dirinya siap untuk mulai mengembangkan perjanjian perdagangan di masa depan pada 1 November.

Namun, ini tidak sesederhana seperti yang sekilas terlihat. Masih ada banyak masalah dengan perjanjian tersebut, dan, pada kenyataannya, hanya setengah dari pekerjaan yang telah dilakukan sejauh ini. Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, pada hari ini mengatakan bahwa kini ada perjanjian baru luar biasa yang mengembalikan kendali, dan Parlemen harus menyetujui Brexit pada Sabtu ini. Meskipun ada pernyataan yang mengejutkan, Johnson akan menghadapi perjuangan keras demi persetujuan Parlemen atas kesepakatan itu, karena setelah berita kesepakatan UE, Partai Uni Demokratik Irlandia Utara mengatakan pihaknya masih menentang rancangan kesepakatan Brexit.

Arlene Foster menyatakan kesepakatan tersebut tidak dapat didukung dalam bentuk saat ini. "Dalam situasi saat ini, kami tidak dapat mendukung opsi kesepakatan yang diusulkan mengenai masalah kepabeanan, serta kurangnya kejelasan tentang PPN," kata Foster.

Selain itu, banyak anggota parlemen berulang kali menarik perhatian pada fakta bahwa mereka tidak membiasakan diri dengan aspek-aspek hukum dari kesepakatan itu sendiri, yang juga dapat memengaruhi opini akhir.

Mengenai data fundamental, laporan penjualan ritel di Inggris rilis hari ini, yang umumnya diabaikan oleh para trader. Menurut Biro Statistik Nasional, penjualan ritel tetap tidak berubah pada bulan September dibandingkan dengan Agustus. Penurunan penjualan di toko online berdampak negatif pada keseluruhan indikator. Ekonom memperkirakan penjualan ritel turun di Inggris pada bulan September dibandingkan dengan Agustus. Penjualan untuk kuartal ke-3 tahun ini meningkat sebesar 0,6%.

Mengenai gambaran teknis dari pasangan GBPUSD, setelah upaya pertumbuhan yang gagal di sesi Eropa, titik tertinggi di 1,2920 dan 1,3000 berperan sebagai resistance. Koreksi ke bawah akan terjadi di area level besar 1.2750 dan 1.2660.

EURUSD

Euro menguat setelah pound Inggris hari ini, dan data pasar tenaga kerja AS memberikan tekanan lebih besar pada dolar. Menurut sebuah laporan oleh Departemen Tenaga Kerja AS, jumlah klaim pengangguran awal untuk pekan 6-12 Oktober tumbuh 4.000 dan berjumlah 214.000. Para ekonom memperkirakan jumlah aplikasi menjadi 215.000. Pegerakan rata-rata jumlah aplikasi selama empat pekan sebanyak 214.750. Jumlah aplikasi sekunder untuk periode dari 29 September hingga 5 Oktober turun 10.000 dan sebesar 1.680.000.

Sementara semua perhatian pasar difokuskan pada Brexit, Presiden Bundesbank Jerman, Jens Weidmann, menyatakan keprihatinan terhadap ketegangan dalam hubungan dagang internasional, yang secara signifikan dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi global. Penentang suku bunga rendah tersebut juga menyatakan keprihatinan terhadap langkah-langkah stimulus Bank Sentral Eropa.