Indeks PMI ISM di sektor manufaktur turun menjadi 51.7p di bulan Juni dibandingkan 52.1p di bulan Mei, kurang dari yang diperkirakan. Namun, sejumlah rincian penting dari laporan tersebut menunjukkan bahwa sektor industri akan terus melemah dalam waktu dekat. Secara khusus, sub-indeks pesanan baru (new orders) menurun dari 52.7p menjadi 50p, sedangkan penurunan pesanan baru (new orders) terutama disebabkan oleh penurunan permintaan dalam perekonomian AS dan bukan karena pesanan ekspor, yang secara langsung menunjukkan penurunan besar dalampermintaan.
Rasio pesanan baru dan persediaan (new orders and inventories) terasa memburuk, oleh karena itu, indeks ISM diperkirakan akan menunjukkan penurunan yang lebih dalam di bulan Juli.
Namun, hal itu bukan perhatian utama. Parameter utama dari laporan ini adalah indeks harga yang turun menjadi 47.9p terhadap 53.2p pada bulan Mei, yang merupakan level terendah dalam lebih dari 3 tahun. Hal ini secara langsung menunjukkan melemahnya inflasi yang tidak terhindarkan.
Secara umum, laporan ISM secara langsung meminta Fed untuk memangkas suku bunga pada pertemuan berikutnya tanggal 31 Juli. Jika laporan pasar tenaga kerja untuk bulan Mei, yang akan dipublikasikan pada 5 Juli, ternyata lebih buruk dari yang diperkirakan. Probabilitas penurunan suku bunga tidak sebesar 0,25% tetapi segera meningkat sebesar 0,5%, yang akan menyebabkan peningkatan panik yang kuat dan dapat memicu penjualan global di pasar saham.
Pedoman terdekat adalah publikasi laporan ISM di sektor layanan, melebihi perkiraan. Jika tidak berhenti, setidaknya akan ada penundaan dalam pertumbuhan panik. Sementara itu, kemungkinan besar permintaan kembali untuk aset defensif, yaitu untuk emas, Yen, dan obligasi diperkirakan terjadi.
Pasangan EUR/USD
Sektor manufaktur di Jerman terus mengalami kesulitan yang signifikan dan indeks PMI pada bulan Juni tetap jauh di bawah 50p. Hanya menampilkan 45p, indeks berada di posisi terendah dalam 7 tahun dan tidak ada alasan untuk mengharapkan perubahan dalam beberapa bulan mendatang.
Untuk zona Euro secara keseluruhan, indeks berada di 47.6p dan output produk jadi tengah menurun. Mengingat tingginya korelasi dengan tingkat pertumbuhan PDB, hal ini memungkinkan untuk mengharapkan perlambatan pertumbuhan ekonomi zona Euro.
Harapan untuk inflasi dalam kondisi saat ini tidak diperlukan. Harga produsen terus menurun dengan penurunan 0,1% di bulan Mei dan pertumbuhan tahunan hanya 1,6% untuk setidaknya 12 bulan.
Pada hari Senin, kami mengasumsikan bahwa trend kenaikan Euro akan terus berlanjut. Memang, Euro jatuh ke support 1.1270/80, diikuti oleh upaya untuk melanjutkan pertumbuhan tetapi tidak berhasil. Selain itu, posisi Euro terlihat jauh lebih buruk hari ini. Oleh karena itu, skenario berbalik. Euro akan mencoba untuk memperbarui minimum 1.1275 baru-baru ini dan turun ke support 1.1240/45, yang akan menjadi skenario paling mungkin pagi ini.
Pasangan GBP/USD
Pound tidak bisa menemukan sinyal positif tunggal sejak awal minggu, karena perlahan-lahan berubah arah dari netral ke turun. Markit melaporkan bahwa ekonomi melemah di sejumlah industri. Secara khusus, indeks PMI manufaktur melemah ke 48 poin di bulan Juni dan di sektor konstruksi ke level terendah 43.1p sejak April 2009.
Bank of England menginformasikan tentang perlambatan yang signifikan pada bulan Mei pada pinjaman konsumen dan hipotek (consumer and mortgage lending), yang secara langsung menunjukkan penurunan pendapatan riil pada populasi. Mark Carney mengatakan pada hari Selasa bahwa konflik dagang berskala besar menempati urutan pertama dalam daftar risiko, dan jika itu menghancurkan ekonomi global, akan memiliki dampak penting pada prospek pertumbuhan Inggris. Karenanya, Carney menjelaskan bahwa Bank of England siap untuk tindakan radikal untuk merangsang perekonomian, yang, tampaknya, tidak dapat dihindari.
Penurunan berlanjut untuk Pound dan penembusan ke support 1.25 signifikan untuk waktu dekat. Tujuan jangka panjang adalah 1.2426 dan langkah ini dapat meningkat jika laporan PMI Markit hari ini di sektor jasa ternyata lebih buruk dari yang diperkirakan.